Microsoft
sudah jengah. Mereka akan segera mengambil langkah drastis untuk
'membunuh' sistem operasi Windows XP dan Vista agar para pengguna
komputer beralih dari produk software Microsoft yang sudah berusia lebih
dari 10 tahun itu.
Presiden Direktur Microsoft Regional Asia
Pasifik Tracey Fellows mengatakan dari 1,3 miliar pengguna Microsoft
diseluruh dunia, 42 persen masih menggunakan Windows XP. "Sekitar 42
persen pengguna komputer masih menggunakan XP," kata Tracey diacara
peluncuran Windows 8 di Singapura, Kamis (25/10).
Oleh karena itu, Tracey mengatakan, ada
tantangan untuk membujuk dan memudahkan para pengguna Windows XP untuk
beralih. "Kita tidak punya target. Tapi kita hanya mau membuat konsumen
kita mendapatkan pengalaman baru dengan Windows 8," kata Tracey.
Tidak dapat dipungkiri, sistem operasi
Windows XP merupakan salah satu produk software yang tetap digunakan
hingga saat ini. Kegagalan Windows Vista sebagai suksesi XP juga
menambah keyakinan para pengguna komputer untuk mempertahankan XP.
Namun demikian, para pengguna komputer
perlahan-lahan beralih seiring dengan kehadiran Windows 7. Dan kini,
Windows 8 diharapkan mampu membuat para pengguna komputer untuk
meninggalkan XP dan Vista dalam waktu dekat.
Presiden Direktur Microsoft Indonesia Andreas
Diantoro mengatakan, Microsoft akan mulai mencabut sistem pendukung
bagi XP dan Vista mulai tahun 2014 mendatang. "April 2014 XP sudah tidak
ada support lagi. Makanya, pengguna XP pelan-pelan diharapkan pindah ke
Windows 7 dan 8," kata Andreas.
Pangsa pasar Microsoft di Indonesia sendiri
mencapai 97 persen dari seluruh pengguna komputer. Namun dari angka
tersebut, 87 persen diantaranya merupakan software bajakan.
MediaIndonesia
Penelusuran yang terkait dengan windows xp